
WASPADA !!! Bencana Hujan deras di sertai Angin Kencang
Pada Jumat, 10 Januari 2025, sekitar pukul 16.00 WIB, Kota Banjar dilanda hujan deras disertai angin kencang yang membawa kerusakan signifikan di berbagai lokasi. Di Sumanding Kulon 01/20, Kelurahan Mekarsari, sebuah pohon tumbang besar menutup akses jalan, menyebabkan kemacetan dan menghambat aktivitas warga.
Di Lingkungan Banjarkolot 02/11, Kelurahan Banjar, pohon tumbang menimpa rumah Bapak Beni, mengakibatkan kerusakan serius pada bangunan. Sementara itu, di Lingkungan Ciaren 24/12, Kelurahan Karangpaningal, kubah masjid Jami Nurul Hidayah tersambar petir, menimbulkan kerusakan pada bagian atas masjid.
Di Dusun Purwodadi 04/03, Desa Waringinsari, pohon tumbang menimpa sebuah rumah, menyebabkan kepanikan di kalangan warga. Atap rumah Bapak Entoh Mimarrohman juga tidak luput dari amukan angin kencang, mengalami kerusakan yang signifikan.
Kejadian lainnya terjadi di area Cafe Habit, Cikabuyutan Barat, Kelurahan Hegarsari, di mana pohon tumbang menutup akses ke kafe tersebut. Di Waringinsari 01/01 dan area PDAM Kota Banjar, pohon tumbang juga mengakibatkan kerusakan dan mengganggu akses air bersih bagi warga setempat.
Di Dusun Warung Buah 25/12, Desa Neglasari, rumah Bapak Ubun tertimpa pohon tumbang, menambah panjang daftar kerusakan yang terjadi akibat cuaca ekstrem pada hari itu.
Tim siaga bencana PMI Kota Banjar bergerak cepat dan sigap dalam menghadapi situasi ini. Mereka turun ke lapangan bersama BPBD Kota Banjar, DAMKAR Kota Banjar, dan TAGANA Kota Banjar untuk memberikan bantuan, melakukan evakuasi, dan memberikan pertolongan pertama kepada warga yang terdampak.
Pihak berwenang mengimbau kepada seluruh masyarakat Kota Banjar untuk tetap waspada dan berhati-hati saat hujan deras dan angin kencang melanda. Penting bagi kita semua untuk selalu siap siaga dan segera melaporkan kejadian darurat kepada pihak yang berwenang agar dapat segera ditangani dengan cepat dan tepat.
Mari kita jaga keselamatan bersama dan tingkatkan kewaspadaan dalam menghadapi situasi darurat seperti ini. Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, kita dapat melewati masa-masa sulit ini dengan lebih baik.
Leave a Comment